Sebuah Mantra

Langit Jakarta menggelap. Jutaan lampu dari rumah, gedung perkantoran hingga kendaraan menggantikan peran matahari. Sembari memandang lanskap Ibukota dari ketinggian lewat jendela kamarnya, Helen Jessica (26) larut dalam lagu favoritnya. 

Amgeona geona geona jjochda jichiji ma

Neul bala bala balabwassja kkum-i anya

Neol kkeonae kkeonae kkeonae jinjja ne mam-eul bwa

Setelah mengejar sesuatu, jangan sampai tertekan

Kalau kau hanya duduk dan berharap, itu tak akan menjadi kenyataan

Lihatlah dirimu sebenarnya, lihat apa yang kamu inginkan


“Lagu ini mengajak kita keluar dari kekhawatiran dan maju untuk mencapai mimpi,” kata perempuan yang bekerja sebagai karyawan di sebuah perusahaan swasta asal Jepang itu. Melalui lagu
Zimzalabim, Red Velvet memberikan pesan bahwa mereka dapat mengabulkan mimpi-mimpi pendengarnya. 

Helen mungkin hanyalah satu di antara jutaan anak muda di Indonesia yang mencintai Korean Pop atau K-Pop. Media sosial mempunyai andil yang sangat besar dalam penetrasi K-Pop ke berbagai belahan dunia, termasuk di Tanah Air. Melalui berbagai platform, para penggemar dapat melihat langsung keseharian seorang bintang K-Pop, apa yang mereka lakukan, hingga apa pandangan mereka pada dunia. 

Hal ini pula yang dirasakan oleh Helen. Grup vokal asal Korea Selatan baginya mampu berkomunikasi dengan fansnya dengan sangat baik. Red Velvet, grup vokal perempuan yang dibentuk pada tahun 2014 oleh SM Entertainment ini, mau membagikan berbagai hal pada fansnya, terutama tentang kesulitan yang mereka hadapi dalam kehidupan sehari-hari. 

Tak hanya itu, salah satu salah satu anggota Red Velvet, Kang Seul-gi, juga menginspirasinya. Gaya busana Seul-gi berani dan jauh dari kesan feminin ini pula yang kerap kali ia tiru. Sangat sesuai dengan kepribadiannya, Helen menambahkan.

Pada tahun 2021, Twitter menyebutkan bahwa Indonesia memuncaki daftar negara dengan jumlah penggemar K-Pop terbanyak di platform tersebut. Pada 2017, perusahaan data pasar dan konsumen Statista menunjukkan penampilan adalah salah satu faktor utama populernya K-Pop di Indonesia. Terlepas dari alasan apapun, musik K-Pop selalu memiliki tempat tersendiri di hati para fansnya. Seperti Helen yang menikmati irama nada ketika sendirian menatap lanskap Jakarta.