Foto : Rahadian Wijaya

Setelah sebelumnya para peserta PPG 2012 mempresentasikan photo story hasil karyanya, hari Jumat (9/11) lalu mereka pun kembali duduk di kelas untuk mengikuti sajian materi dari mentor Edy Purnomo tentang Sejarah Foto Dokumenter.

Sekitar 30 menit pertama, Edy membuka kelas dengan menampilkan slideshow berisi kumpulan foto hitam putih karya Dorothea Lange yang mewakili foto-foto pada era Great Depression dan beberapa foto karya Walker Evans serta Lewis Hine tentang buruh anak. Tak lama Edy pun melanjutkan slideshow yang kedua dengan foto-foto karya Nan Goldin. Selesai menampilkan slideshow, kelas dibagi menjadi dua kelompok untuk diskusi singkat mengenai perbedaan kentara dari foto-foto yang baru saja mereka lihat.

Pada sesi yang berlangsung selama dua jam ini, mentor juga mengupas kapan dimulainya foto dokumenter, definisi foto dokumenter, termasuk saat terjadinya perubahan akan foto dokumenter itu sendiri ke ranah kontemporer, dimana fotografer tidak lagi menampilkan hal-hal yang bersifat publik melainkan ‘bermain’ ke ranah privat.

Intinya, Edy mengatakan, meski foto dokumenter mengalami perubahan, toh fotografer tetap melakukan hal yang sama. Yakni, “to see, to record, and to document.” Dimana di era kontemporer ini, fotografer tidak sekadar merekam tapi juga mendokumentasikan (to document), bahkan terlibat di dalamnya. (DIKA)